
BNN Sleman – Setelah dilaksanakan di beberapa Kalurahan wilayah Kabupaten Sleman oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Sleman, kini giliran Kalurahan Purwobinangun yang mendapatkan bimbingan teknis bagi penggiat anti narkoba (10/11). Hal ini sebagai salah satu wujud sinergi dan dukungan dari pemerintah Kabupaten Sleman dalam rangka membentuk Desa Bersih Narkoba (Bersinar).
Peserta yang hadir dalam kegiatan ini merupakan calon penggiat dan relawan anti narkoba di kalurahan setempat yang terdiri dari tokoh masyarakat, pemuda, Forum Anak, Karang Taruna, Pengurus RT/RW, PKK, Anggota Linmas, serta Babinkamtibmas.
Di hari pertama, Sumasdita, S.Psi selaku Konselor di BNN Kabupaten Sleman ditunjuk sebagai narasumber. Dalam kesempatan tersebut disampaikan berbagai jenis narkoba yang banyak beredar di masyarakat sehingga masyarakat semakin paham akan kegunaan narkoba dan bahaya penyalahgunaannya. Saat ini peredaran narkoba di tengah masyarakat tergolong masih tinggi, dan sasarannya pun sangat variatif, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Yang lebih memprihatinkan lagi adalah sebagian besar dari korban penyalahguna narkoba adalah generasi produktif yang semestinya mereka mempunyai banyak kesempatan untuk melakukan berbagai hal yang positif. Oleh sebab itu, untuk mencegah agar tidak semakin banyak lagi korbannya, maka dibutuhkan kepedulian antar anggota keluarga untuk menciptakan komunikasi yang baik sehingga apabila ada permasalahan pada anggota keluarga bisa diselesaikan secara kekeluargaan. Para peserta juga diberikan pengetahuan tentang program Intervensi Berbasis Masyarakat (IBM) dan berbagai layanan yang ada didalamnya.

Giliran Kalurahan Purwobinangun Mendapatkan Bimtek Bagi Penggiat Anti Narkoba
Pada hari kedua, Kepala BNN Kabupaten Sleman Siti Alfiah, S.Psi, SH, MH menyampaikan materi terkait pembentukan Desa Bersinar dimana untuk menjalankan program ini harus ada campur tangan dan dukungan dari Pemerintah Kalurahan, salah satunya adalah dengan memberikan dukungan anggaran untuk berbagai kegiatan yang mengait dengan pembentukan Desa Bersinar. Condongcatur sebagai Kalurahan pertama yang dibentuk sebagai Desa Bersinar menjadi contoh bagi Kalurahan yang lain sehingga akan tumbuh motivasi dan inovasi terkait pelaksanaan kegiatan P4GN.
Harapanya setelah kegiatan Bimbingan Teknis ini, Pemerintah Kalurahan dapat segera membentuk Satgas dan Relawan Anti Narkoba yang dituangkan dalam Surat Keputusan Kepala Kalurahan dan dapat segera membuat rencana kerja kedepan.